Capai 193 Ribu BOPD, Produksi Minyak Jawa Tengah dan Jawa Timur Melebihi Target

SKK Migas mencatat pencapaian luar biasa dalam produksi minyak di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Realisasi mencapai 193 ribu barel minyak per hari (BOPD), melebihi target pemerintah yang ditetapkan sebesar 181 ribu BOPD. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Perwakilan SKK Migas Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara (Jabanusa), Nurwahidi, di fasilitas produksi PT Saka Energi Indonesia di Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Produksi minyak ini, menurut Nurwahidi, berasal dari 11 kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang beroperasi di wilayah Bojonegoro, Gresik, dan Pulau Madura, termasuk kontribusi dari PGN Saka. Dengan pencapaian di atas target, Nurwahidi berharap produksi minyak dapat bertahan hingga akhir tahun 2023.

Sementara untuk gas, potensi produksi atau lifting juga mencapai target. Namun, serapan gas oleh pembeli di Jawa Tengah dan Jawa Timur masih belum optimal karena produksi gas oversupply. Meskipun target lifting sekitar 747 juta standar kaki kubik gas per hari/MMSCFD, realisasi masih mencapai sekitar 77 persen dari targetnya.

PGN Saka, yang memiliki fasilitas produksi di laut (offshore) dan di darat (onshore), tidak hanya berfokus pada minyak dan gas. Plant Manager OPF Saka Indonesia Pangkah Limited (SIPL), Sulistyo Handoko menyatakan bahwa PGN Saka juga berkontribusi pada hilirisasi dengan memproduksi elpiji sebanyak 150 ton per hari, membantu pemerintah mengurangi impor elpiji.

Demikian informasi seputar pencapaian produksi minyak di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Tuluskarya.com.