Mengenal Jenis-Jenis Industri di Indonesia dan Penjelasan Lengkapnya

Industri menjadi salah satu kegiatan ekonomi yang sifatnya prduktif dan komersial. Simak jenis-jenis industri di Indonesia dalam ulasan berikut ini.

Menurut Undang-Undang (UU) Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian, yang dimaksud dengan industri adalah seluruh bentuk dari kegiatan ekonomi yang mengolah bahan baku atau memanfaatkan sumber daya industri, sehingga dapat menghasilkan barang yang memiliki nilai tambah atau manfaat yang lebih tinggi.

Semakin maju tingkat pertumbuhan industri dalam suatu negara, maka akan semakin banyak pula jumlah dan macam industrinya.

Jenis-Jenis Industri di Indonesia

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini adalah berbagai macam jenis industri yang ada di Indonesia.

  1. Industri manufaktur

Industri manufaktur adalah sektor yang mengolah bahan mentah melalui proses kimia dan fisik ddengan tujuan mengubah tampilan, sifat, dan bentuk produk akhir.

Setidaknya, ada tujuh kategori industri manufaktur, di antaranya:

  • Industri makanan dan minuman
  • Industri farmasi
  • Industri kimia
  • Industri logam dan mesin
  • Industri tekstil dan pakaian
  • Industri otomotif
  • Industri elektronik

Industri manufaktur menjadi penyedia lapangan kerja bagi populasi kelas pekerja dan terdidik di negara mana pun. Di Amerika Serikat, sekitar 12 miliar orang bekerja di industri manufaktur.

2. Industri pertambangan

Industri pertambangan adalah sektor yang mengolah sumber daya alam dengan mengambil dan memproses bahan tambang untuk menghasilkan berbagai produk akhir yang dibutuhkan manusia.

Industri pertambangan membutuhkan regulasi yang ketat agar kegiatan eksplorasi sumber daya alam yang dilakukan perusahaan tambang tidak merusak lingkungan.

Adapun contoh industri pertambangan yang ada di Indonesia, yakn pertambangan minyak, pertambangan batubara, pertambangan nikel, pertambangan timah, pertambangan emas, dan lain sebagainya.

3. Industri hiburan

Industri hiburan diartikan sebagai sektor kreatif yang mengikuti inovasi teknologi dan permintaan konsumen sehingga menyebabkan adanya persaingan ketat yang dialami oleh pelaku bisnis yang bergerak di bidang industri hiburan.

Industri hiburan memiliki kategori yang sangat beragam, seperti media, rekaman musik, permanan video, film, penerbitan, teater, olahraga, taman hiburan, kasino, perjudian, perjalanan dan pariwisata, museum, perbelanjaan, dan acara khusus.

Di Indonesia dan negara-negara lainnya, industri hiburan moden tidak dapat dipisahkan dengan industri fashion. Selebriti atau publik figur mengatur dan mengikuti tren serta diawasi dengan ketat untuk pilihan mode mereka.

Kendati industri hiburan sudah ada sejak ratusan tahun silam, bisnis pertunjukan seperti yang dikenal saat ini telah menjelma menjadi industri yang sangat komersial.

4. Industri pertanian

Disebut juga dengan agroindustri, yang dimaksud dengan industri pertanian adalah kegiatan industri yang mengolah komoditas pertanian primer menjadi produk olahan baik produk antara (intermediate produk) maupun produk akhir (finish produk).

Beberapa contoh industri pertanian, yakni:

  • Perkebunan karet, mencakup kebun karet untuk memproduksi getah karet, proses karet (getah jadi latex) dan pemasaran.
  • Perkebunan the, mencakup kebun teh untuk memproduksi daun teh, pabrik teh untuk mengolah jadi teh seduh hingga ekspor.
  • Budiaya tanaman atau produksi untuk menghasilkan bahan baku, bahan dasar, raw material atau raw material supply.

Pertanian termasuk salah satu industri terbesar di dunia. Industri ini dapat menciptakan peluang kerja bagi lebih dari satu miliar orang secara global. Selain itu, sektor ini juga merupakan pemberi kerja global terbesar setelah industri jasa.

5. Industri jasa

Jenis-jenis industri di Indonesia yang berikutnya adalah industri jasa atau pelayanan. Sektor ini bergerak di bidang pelayanan atau jasa, baik untuk melayani dan menunjang aktivitas industri yang lain maupun langsung memberikan pelayanan atau jasa kepada konsumen.

Contoh industri jasa yakni asuransi, bursa efek, perbankan, transportasi, pendidikan, perdagangan, perawatan, dan lain sebagainya.

Demikian informasi tentang jenis-jenis industri di Indonesia. Semoga artikel ini bisa menambah wawasan pembaca.