Kaltim Mulai Dilirik Investor Properti

Kalimantan Timur menjadi salah satu daerah yang memiki laju pertumbuhan ekonomi menjanjikan. Perkembangan ekonomi ini menjadikan Kalimantan Timur mulai dilirik oleh para investor di sektor properti.

Salah satu perusahaan properti asal Indonesia PT Agung Podomoro Land Tbk melihat bahwa pembangunan dan pengembangan sektor properti di Kalimantan Timur digadang-gadang akan mampu menggerakan laju perekonomian di Kaltim secara lebih mendalam.

Beberapa pembangunan infrastruktur yang sedang dibangun seperti Tol Balikpapan-Samarinda menjadi salah satu faktor penunjang selain beberapa faktor penunjang lainnya yang memang sedang terus dilakukan pembangunan.

Borneo Bay City merupakan superblok yang dikembangkan APLN melalui anak usahanya, yakni PT Pandega Citra Niaga. Kawasan superblok ini mengintegrasikan hunian, bisnis, dan perdagangan.

Kawasan terintegrasi tersebut menempati lahan seluas 8,50 hektare dan di dalamnya terdapat tujuh menara apartemen Borneo Bay Residence total 1.220 unit yang dibangun di atas mal lima lantai.

Selain itu, di dalam kawasan Borneo Bay City juga terdapat tiga mal, hotel berbintang lima, taman alami, dan gourmet tower.

“Berbagai teknologi terbaru juga melengkapi kenyamanan penghuni apartemen kami,” Kata Agung.

Chief Executive Officer Borneo Bay City Paul Christian mengklaim bahwa unit apartemen yang tersedia di kawasan supeblok ini telah habis terjual lebih dari 80% sejak awal peluncurannya.

Penutupan atap bangunan juga telah dilakukan tahun lalu. Tahun ini, para penghuni dijadwalkan sudah bisa menempati unit apartemen mereka.

“Kami tengah melakukan proses serah terima unit secara bertahap agar para penghuni dapat segera menempati unit mereka,” ujar Paul.

Paul mengatakan bahw Borneo Bay City akan dilengkapi berbagai infrastruktur berstandar internasional, Balikpapan pun layak dinobatkan sebagai The New Metropolitan City dengan fasilitas super lengkap.

“Borneo Bay City adalah bentuk dukungan APL untuk memperkuat perekonomian dan pembangunan Kota Balikpapan menuju Kota Balikpapan sebagai The New Metropolitan City,” kata Paul.

Nantinya memang diproyeksikan akan masih banyak lagi investor properti yang masuk dan menanamkan modalnya investasinya di Kalimantan Timur. Namun semua itu harus benar-benar dicermati agar nantinya investasi tepat sasaran dan membawa perkembangan menyeluruh secara baik.