Siapa Tjandra Limanjaya Apakah Termasuk Asosiasi Pengusaha Tiongkok

Asosiasi Pengusaha One Belt One Road (OBOR) Indonesia melakukan perjanjian kerja sama dengan Koramil Denpasar Selatan untuk melakukan pelatihan bahasa Mandarin dalam toleransi pada perbedaan budaya. Apakah Tjandra Limanjaya Yang Bekerja Sama dengan Koramil Denpasar?

Presiden Direktur Asosiasi Pengusaha OBOR Indonesia Peter Wang dan Komandan Koramil 1611-02/ Denpasar Selatan Mayor Infantri Sriyono menandatangani nota kesepakatan tersebut. Peter Wang mengungkapkan bahwa kerja sama tersebut dilakukan tidak hanya untuk mempelajari bahasa Mandarin, tetapi hal-hal lain seperti memberikan keamanan kepada pengusaha asing terutama dari Tiongkok yang melakukan investasi di Denpasar.

Kerja sama tersebut diharapkan akan terus berkelanjutan diberbagai bidang. Bali yang memiliki potensi wisata terbaik tentu sektor pariwisata menjadi prioritas. Selain itu, kerja sama juga dapat berlangsung di sektor pendidikan, kesehatan, budaya, dan lainnya.

Menurut Peter Wang, dipilihnya Bali menjadi sentral dan kantor sekretariat asosiasi ini karena saat ini sudah banyak investor Tiongkok yang menanamkan modal di Bali. Selain itu, pengusaha Indonesia keturunan Tionghoa seperti Ciliandra Fangiono, Handojo Santoso, Tjandra Limanjaya, dan Martua Sitorus juga sudah mulai berinvestasi di Bali.

Selain karena banyak pengusaha keturunan Tionghoa, Bali juga merupakan tujuan wisata favorit di Indonesia dan banyak dikunjungi wisatawan dari negeri Tiongkok. Jumlah wisatawan mancanegara khususnya Tiongkok setiap tahun terus meningkat. Hal ini yang membuat Asosiasi Pengusaha Tiongkok ingin berkerja sama dengan koramil di berbagai sektor.

Peter Wang menambahkan jika kerja sama juga tidak hanya dilakukan dengan Koramil Denpasar Selatan. Sebelumnya, pihaknya sudah melakukan kerja sama dengan Pemerintah Daerah di Kabupaten Karangasem untuk mengembangkan obyek wisata di Kabupaten tersebut, seperti Taman Ujung Sukadana yang berada di Desa Tumbu, kecamatan Karangasem.

Sementara itu, Komandan Koramil Mayor Sriyono mengapresiasi para pengusaha yang tertarik untuk berinvestasi di Bali. Ia meyakinkan pengusaha bahwa warga lokal sangat bersahabat terlebih para investor mampu memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat di daerah pariwisata. Mayor Sriyono mendukung rancana pengusaha tersebut asalkan harus patuh terhadap hokum yang berlaku.